SBMPTN

Jangan sedih bro! Gagal SNMPTN bukan akhir dunia. 



SBMPTN adalah seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri yang diselenggarakan setelah SNMPTN melalui jalur tulis. Sistem seleksi SBMPTN ini sama dengan SNMPTN hanya saja bahan seleksi seperti nilai rapor diganti dengan hasil seleksi tulis. Selain itu daya tampung SBMPTN juga lebih sedikit. Lebih sedikit? Lebih sulit dong? Memang lebih sulit, tapi jangan putus asa dulu.

"Diterima SBMPTN lebih keren dibanding SNMPTN, karena kita berusaha mati-matian dibandingkan dengan mengandalkan keberuntungan saja."

Untuk pedaftaran SBMPTN ini akan dipungut biaya. Untuk tahun 2015 ANAK SEKOLAHAN belum tahu, tetapi untuk tahunku dulu Rp. 100.000,- 

Kemudian mengenai pemilihan prodi. Pemilihannya sama seperti saat SNMPTN. Hanya saja kita bisa melakukan lintas jurusan. Apa itu lintas jurusan? Lintas jurusan adalah pemilihan prodi yang berlainan dengan jurusan kita saat SMA. Contoh anak IPA mengambil prodi Hukum/ Pemerintahan/ yang lainnya. Begitu juga sebaliknya, anak IPS mengambil Teknik Sipil/ Teknik Mesin/ yang lainnya.

Setelah membayar dan memilih prodi waktunya Perang Dunia Ketiga dimulai. Jangan lupa kartu tesnya harap dibawa. Bagi yang tidak melakukan lintas jurusan, tipe soal yang dikerjakan adalah TKPA dan TKD Saintek/Soshum. Bagi yang melakukan lintas jurusan, tipe soal yang dikerjakan adalah TKPA, TKD Saintek, dan TKD Soshum. Jadi 3 tipe soal. Ingat! yang harus diperhatikan dalam pengerjaan soal adalah jangan sampai ada soal yang diabaikan karena teman-teman tidak akan lolos. Contoh soal TKD Saintek. Fisika diisi 4, Biologi diisi 6, Kimia diisi 0, Matematika diisi 10.

Semoga usaha yang benar-benar mati-matian ini saat pengumuman teman teman akan melihat seperti ini,





















Makanya jangan malas BELAJAR. Dan jangan lupa juga ingat ini, 

"Diterima SBMPTN lebih keren dibanding SNMPTN, karena kita berusaha mati-matian dibandingkan dengan mengandalkan keberuntungan saja."

Sekian. Salam dari ANAK SEKOLAHAN.

0 komentar:

Post a Comment